Pengertian Past Perfect Tense : Visitpare.Com

Komentar Dinonaktifkan pada Pengertian Past Perfect Tense : Visitpare.Com

Pengertian Past Perfect Tense
Past perfect merupakan sebuah kata kerja yang digunakan untuk dapat menyatakan bahwa sebuah aksi telah selesai dalam suatu titik di masa lalu sebelum aksi lainnya terjadi.

Peristiwa atau kejadian yang telah selesai di masa lampau tersebut dapat terjadi berkali-kali. Selain itu, juga dapat digunakan untuk membentuk sebuah conditional sentence tipe ketiga dan juga reported speech.

Rumus Past Perfect Tense
Past perfect sendiri adalah salah satu bentuk lampau dari present perfect tense. Maka dari itu, sering disebut dengan past perfect.

Jika pada present perfect tense kita bisa menggunakan to be, has, atau has, maka pada rumus past perfect anda dapat menggunakan bentuk lampau dari has atau have yakni had.

Pada dasarnya, past perfect ini dibentuk dengan menggunakan dua komponen had. Bukan hanya itu saja, tetapi juga sekaligus merupakan bentuk ketiga dari kata kerja past participle.

Jika regular verb atau yang sering kita sebut sebagai kata kerja beraturan, bentuk dari pas participle nantinya akan diakhiri dengan kata ed. Sedangkan untuk irreguler verb atau yang kita kenal sebagai kata kerja tidak beraturan, mempunyai bentuk past participle khusus yang harus dipelajari jauh lebih detail lagi.

Berikut ini merupakan penjelasan, rumus, dan contoh kalimat dari bentuk kalimat positif, negatif, dan juga integratif dari past perfect yang dapat anda pahami.

1. Kalimat Positif Past Perfect Tense
Subject (S) + Had + V-3 + Object (O)

Contohnya: I had spoken English in the seminar.

2. Kalimat Negatif Past Perfect Tense
Subject (S) + Had + Not + V-3 + Object (O)

Contohnya: I had not spoken English in the seminar.

3. Kalimat Interogatif Past Perfect Tense
Had + Subject (S) + V-3 + Object (O)?

Contohnya: Had I spoke English in the seminar.

Kalimat Aktif dan Kalimat Pasif Past Perfect Tense
Seperti yang kita tahu, past perfect terdiri dari tiga jenis kalimat, yakni kalimat positif, kalimat negatif, dan kalimat introgatif. Masing-masing kalimat tersebut juga dapat kita bedakan menjadi dua jenis.

Pertama, kalimat aktif dan juga kalimat pasif. Dengan kata lain, dalam kalimat positif terdapat kalimat aktif dan juga kalimat pasif. Begitu pula dengan kalimat negatif dan kalimat introgatif.

Bagi mereka yang sudah mahir berbahasa Inggris, pastinya akan lebih mudah untuk membedakan kalimat aktif past perfect dengan kalimat pasif past perfect. Namun, bagi anda yang saat ini masih dalam tahap belajar bahasa Inggris, pastinya akan sedikit mengalami kesulitan.

Tak perlu khawatir, kini kami akan membuat proses belajar anda menjadi lebih mudah. Berikut ini juga akan kami berikan mengenai penjelasan kalimat aktif dan kalimat pasif past perfect, beserta dengan rumus, dan contoh kalimatnya.

1. Kalimat Aktif Past Perfect Tense
Kalimat aktif atau dalam bahasa Inggris kita sebut sebagai active voice, merupakan kalimat yang subjeknya menggunakan kata kerja, atau subjeknya sedang melakukan suatu tindakan atau perbuatan.

Umumnya, kata kerja yang kita gunakan dalam past perfect merupakan kata kerja bentuk ketiga. Dalam bahasa Inggris sendiri, kata kerja bentuk ketiga ini kita sebut sebagai V3.

Kalimat aktif, subjeknya terletak di depan kalimat. Kalimat aktif past perfect ini juga dapat kita ubah menjadi kalimat pasif.

Pada dasarnya, kalimat aktif ini lebih mudah untuk kita pahami. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah rumus kalimat aktif atau active voice past perfect.

Rumus Kalimat Aktif Past Perfect

Subject (S) + had + Verb 3 + Object (O)

Contoh:

Ana had left me alone in the room. (Ana meninggalkanku sendirian di kamar.)
They had eaten many steaks from him. (Mereka telah makan banyak steak darinya.)
Pamungkas had waited Diana and her in the party last night, so long. (Pamungkas sudah lama menunggu Diana dan dia di pesta tadi malam.)
Anita had decided us to pick him up. (Anita telah memutuskan kami untuk menjemputnya.)
Indri had given up upon Andre to come back. (Indri sudah menyerah pada Andre untuk kembali.)
Had Diana in loveon him so fast? (Apakah Diana begitu cepat mencintainya?)
Had Dani hated him last month? (Apakah Dani membencinya bulan lalu?)
Had she taken eat when Darwis came there? (Apakah dia makan ketika Darwis datang ke sana?)
Peter had loveon her for so long time. (Peter sudah lama mencintainya.)
Tiara had chosen Dito to accompany her. (Tiara telah memilih Dito untuk menemaninya.)
Jihad had loved Anang before she knew you. (Jihad telah mencintai Anang sebelum dia mengenalmu.)
Juna had thrown her cake last night. (Juna melempar kuenya tadi malam.)
He had hidden her bike in the corner. (Dia menyembunyikan sepedanya di sudut.)
Had Jihan killed his joy last night? (Apakah Jihan telah membunuh kegembiraannya tadi malam?)
Had Joni promised many joys? (Apakah Joni menjanjikan banyak kegembiraan?)
2. Kalimat Pasif Past Perfect Tense
Kalimat pasif atau dalam bahasa Inggris disebut sebagai passive voice, merupakan kalimat yang subjectnya diberi suatu tindakan atau perbuatan. Kalimat pasif, berarti kalimat yang diberi kata kerja.

Dalam kalimat pasif, maka objeknya akan berpindah ke depan kalimat untuk menggantikan subjek yang awalnya berada di depan. Hal ini bertujuan untuk mengesampingkan subjek tersebut yang biasanya terletak di depan kalimat.

Kalimat pasif past perfect mempunyai tujuan yang sama seperti jenis tense lainnya. Dimana memberikan penjelasan bahwa kalimat tersebut tidak perlu adanya subjek atau subjek tidak mempunyai peranan yang penting.

Untuk lebih jelasnya, perhatikan rumus kalimat past perfect berikut ini. Dengan rumus ini, anda dapat membedakan pola kalimat aktif dan kalimat pasif dalam past perfect.

Rumus Kalimat Pasif Past Perfect

Subject (S) + had + been + Verb 3 + By + Object (O)

Contoh:

Diana had been left by Rani alone in the room. (Diana ditinggal Rani sendirian di kamar.)
Many steaks have been eaten by us from Mr. Yuan. (Banyak steak telah dimakan oleh kami dari Tuan Yuan.)
Alex and Pandu had been waited in the meting last night, so long. (Alex dan Pandu sudah lama ditunggu di pertemuan tadi malam.)
They had been decided to pick him up. (Mereka telah memutuskan untuk menjemputnya.)
She had been looked by Indri to come back. (Dia telah dicari oleh Indri untuk kembali.)
Much food had been rejected by his mouth. (Banyak makanan telah ditolak oleh mulutnya.)
Many songs had been written by Suga when she walked alone to the beach. (Banyak lagu yang telah ditulis Suga saat dia berjalan sendirian ke pantai.)
Had she been fallen in lovely Sony so fast? (Apakah dia begitu cepat jatuh cinta dengan Sony?)
Had she been hated by Joni last month? (Apakah dia dibenci oleh Joni bulan lalu?)
Had Diana been taken a bath when Lili came there? (Apakah Diana sudah mandi saat Lili datang ke sana?)
Had Juna been cried out loud last night? (Apakah Juna telah berteriak keras semalam?)
Her book had been hidden by Andre in the corner. (Bukunya disembunyikan oleh Andre di sudut.)
Had this library been cleaned last week? (Apakah perpustakaan ini telah dibersihkan minggu lalu?)
Had his joy been killed by Jihan last night? (Apakah kegembiraannya telah dibunuh oleh Jihan tadi malam?)
Had some things been promised by Maria? (Apakah beberapa hal telah dijanjikan oleh Maria?)
Had we not been allowed attending the meting? (Apakah kami tidak diizinkan untuk menghadiri pertemuan tersebut?)

Sumber Referensi :